Politic Komisi B DPRD Pertanyakan Penanganan Kasus PMK ke Disnak Jombang 06 February 2025 Jombang,Timeofjava.id Komisi B DPRD Jombang, Jawa Timur, menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan Dinas Peternakan (Disnak) Jombang untuk mempertanyakan langkah-langkah yang diambil dalam menanggulangi kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang melanda daerah tersebut. Dalam kegiatan ini Ketua Komisi B, Anas Burhani, menegaskan pentingnya laporan dari dinas terkait upaya penanganan yang telah dilakukan. “Hearing tadi membahas terkait dengan PMK dan kami juga meminta laporan dari dinas seperti apa,” ujar Anas Burhani saat dikonfirmasi pada Rabu 5 Februari 2025. Anas menjelaskan, saat ini Dinas Peternakan Jombang tengah gencar melakukan vaksinasi. Ia menyebutkan bahwa vaksinasi tahap pertama telah selesai dilaksanakan, dengan lebih dari 7.000 sapi telah divaksin. Vaksinasi lanjutan dijadwalkan akan dilakukan pada tanggal 10 Februari 2025. “Vaksin dari Dinas Provinsi Jawa Timur sudah turun, dan kami akan melanjutkan vaksinasi,” ungkapnya. Dari informasi yang diperoleh, Kabupaten Jombang mendapatkan bantuan vaksin sebanyak 20.000 dosis. Selain itu, Dinas Peternakan juga telah memperpanjang penutupan pasar hewan untuk mencegah penyebaran virus lebih lanjut. Anas Burhani juga meminta agar dinas mengalokasikan bantuan ganti rugi bagi peternak yang kehilangan sapi akibat PMK. “Semisal sapi indukan diganti dengan anakan sapi dengan senilai Rp 10 juta,” terangnya. Sementara itu, Plt Dinas Peternakan Kabupaten Jombang, M Saleh menjelaskan, pihaknya telah menyampaikan kronologis penyebaran PMK di Jombang, yang mulai meledak pada awal November 2024 hingga akhir Januari 2025. Saleh menegaskan, wabah PMK di Jawa Timur telah ditetapkan sebagai keadaan darurat oleh pemerintah provinsi. “Jombang juga seperti itu, sehingga kita akan terus melakukan vaksin dan memperpanjang penutupan pasar hewan,” tegasnya. M Saleh menambahkan, setelah vaksinasi dilakukan, terdapat tanda-tanda perbaikan dengan penurunan kasus. “Kami akan terus memaksimalkan vaksinasi hingga akhir tahun 2025,” ungkapnya. Saat ini, data menunjukkan bahwa terdapat 1.404 ekor sapi yang terpapar PMK, dengan 91 ekor di antaranya mati, 131 ekor dipotong paksa, dan 881 ekor dinyatakan sembuh. Namun, masih ada 299 ekor yang dalam perawatan. Dengan langkah-langkah yang diambil oleh Dinas Peternakan dan dukungan dari Komisi B DPRD Jombang, diharapkan penanganan kasus PMK dapat lebih efektif dan mengurangi dampak terhadap peternak di daerah tersebut. (Red)
Politic Atasi Dampak Banjir, Komisi C Panggil Dinas PUPR Dan BPBD Jombang BY;Dhodok sgt 5 Februari 2025
Politic Komisi B DPRD Jombang Segera Panggil Dinas Peternakan Kasus PMK Mencapai Ribuan Selasa- 4 Februari 2025,
Politic Wakil Rakyat (DPRD) Komisi (C) Jombang Ingin Rampungkan Polemik Pamsimas Tahun 2022 yang Sempat Mangkrak By:Dhodok sgt Senin-3- Februari- 2025
Politic DPRD Jombang Gelar Penyampain Materi dan Penutupan Bimbingan Teknis By:Dhodok sgt Senin-03-02-2025
Politic Kasus PMK Terus Meningkat, Komisi B DPRD Jombang Rencana Panggil Dinas Peternakan Minggu-02- February -2025
Politic Tiga Raperda Tambahan Bakal Masuk Propemperda 2025 Jombang, Ini Daftarnya Rabu, 22 Januari 2025
Politic Ketua Komisi (B) DPRD Jombang Anas Burhani Turun Ke Lokasi Sawah Terendam di Kesamben By;Dhodok sgt 25 January 2025
Politic Komisi A DPRD Jombang ( Sidak) Tindak Lajuti Aksi Masa Pabrik Bata Ringan Kamis, 23 Januari 2025,
Politic Bikin Silau! Ini Problem Gedung DPRD Jombang, Sekwan : Dulu Mau Dibangun, Tapi Belum Ada Lahannya 17 Januari 2025
Politic Jatah Pupuk Subsidi Tak Sesuai Usulan, DPRD Jombang Panggil Dinas Pertanian Rabu, 15 Januari 2025